RANGKUMAN
·
Python dikembangkan oleh Guido
van Rossum pada tahun 1990 di CWI, Amsterdam sebagai kelanjutan dari bahasa
pemrograman ABC. Nama Python dipilih oleh Guido sebagai nama bahasa
ciptaannya karena kecintaan guido pada acara televisi Monty Python’s Flying Circus. Oleh karena
itu seringkali ungkapan-ungkapan khas dari acara tersebut seringkali muncul
dalam korespondensi antar pengguna Python
Tahun 1995, Guido pindah ke CNRI sambil terus melanjutkan pengembangan
Python. Guido dan para pengembang inti
Python pindah ke BeOpen.com yang merupakan
sebuah perusahaan komersial dan membentuk BeOpen PythonLabs. Python 2.0
dikeluarkan oleh BeOpen. Setelah mengeluarkan Python 2.0, Guido dan beberapa
anggota tim PythonLabs pindah ke DigitalCreations.Saat ini pengembangan Python
terus dilakukan oleh sekumpulan pemrogram yang dikoordinir Guido dan Python Software
Foundation.
·
perulangan dan Percabangan pada
python
1.
Perulangan
a.
For
Perintah for dalam python mempunyai ciri khas tersendiri dibandingkan dengan bahasa pemrograman lain. Dalam python, statemen for bekerja mengulang berbagai macam tipe data sekuensial, misal seperti List.
Perintah for dalam python mempunyai ciri khas tersendiri dibandingkan dengan bahasa pemrograman lain. Dalam python, statemen for bekerja mengulang berbagai macam tipe data sekuensial, misal seperti List.
Bentuk Umum : for (variabel) in (objek) :
statement
else:
statement
else:
statement
b.
While
Perintah While
digunakan untuk mengulang eksekusi statemen dalam blok while selama nilai
kondisinya benar. Dan ia akan keluar atau tidak melakukan eksekusi blok
statemen jika nilai kondisinya salah.
Bentuk Umum : while (kondisi) :
Statement
c.
Break
Perintah break
digunakan untuk menghentikan jalannya proses iterasi pada statemen for atau
while. Statemen yang berada di bawah break tidak akan di eksekusi dan program
akan keluar dari proses looping.
d.
Continue
Statemen continue
menyebabkan alur program kembali ke perintah looping. Jadi jika dalam sebuah
perulangan terdapat statemen continue, maka program akan kembali ke perintah
looping untuk iterasi selanjutnya.
e.
Pass
Statemen pass
mengakibatkan program tidak melakukan tindakan apa-apa. Perintah pass biasanya
digunakan untuk mengabaikan suatu blok statemen perulangan, pengkondisian,
class, dan fungsi yang belum didefinisikan badan programnya agar tidak terjadi
error ketika proses kompilasi.
2.
Percabangan
a.
If
Statemen if digunakan
untuk melakukan penyeleksian dimana jika kondisi bernilai benar maka progam
akan mengeksekusi statemen dibawahnya.
Bentuk Umum : if (kondisi) :
Bentuk Umum : if (kondisi) :
Statement
b.
If
–else
Statemen if – else
digunakan untuk melakukan penyeleksian kondisi dimana jika kondisi bernilai
benar maka program akan mengeksekusi statemen 1. Namun, jika nilai kondisi
bernilai salah maka statemen 2 yang akan dieksekusi.
Bentuk Umum : if ( kondisi ) :
statement
1
else :
statement 2
statement 2
c.
If
–elif –else
Statemen if - elif–
else digunakan untuk melakukan penyeleksian kondisi dimana kondisi yang
diberikan lebih dari 1 kondisi atau memiliki beberapa kondisi. Jika kondisi
pertama bernilai benar maka lakukan seleksi kondisi ke-dua dan seterusnya.
Bentuk Umum : if ( kondisi 1 ) :
statement
1
elif
( kondisi 2 ) :
statement
2
else:
statement 3
statement 3
d.
If
bersarang
Kondisi bersarang
adalah suatu kondisi di dalam kondisi tertentu, Jika terdapat 2 cabang kondisi
maka di dalam salah satu cabang kondisi tersebut dapat pula di isi suatu
kondisi tertentu.
·
Fungsi
pada python
a.
Fungsi Len[]
Fungsi Len
berguna untuk mengembalikan nilai berupa jumlah elemen di list.
Bentuk Umumnya
: >>>lend (mdlist”
b.
Fungsi Boolean
Fungsi boolean
berguna untuk mengambil masukan yaitu raw_input() atau input().
Bentuk Umumnya
: >>>Raw_input([prompt])
c.
Fungsi Open
Fungsi open
berguna untuk membuka file sesuai dengan operasi yang ingin kita lakukan.
Bentuk Umumnya
: >>>open (file name ]])
d.
Fungsi Read
Fungsi read
berguna untuk membaca keseluruhan file.
Bentuk Umumnya
: >>>nama_variabel :
file.read []
>>>nama_variabel
·
Class ,
inheritance dan constructor
a.
Class
adalah objek yang di pakai untuk membuat objek lain
b.
Inheritance
adalah turunan dari suatu class
c.
Constructor
adalah semacam tipe khasus method yang di pakai untukmenangani instansi sebuah
objek
§
Ruby pertama
kali dibuat oleh seorang programmer Jepang bernama Yukihiro Matsumoto.
Penulisan Ruby dimulai pada February 1993 dan pada Desember 1994 dirilis versi
alpha dari ruby. Pada awal perkembangan Ruby, Yukihiro meulis Ruby sendiri
sampai pada tahun 1996 terbentuk komunitas Ruby yang banyak mengkotribusikan
Ruby.
§ Berikut
merupakan kelebihan dan kelemahan pada ruby
Kelebihan:
a.
Sintaks sederhana
b.
Memiliki Exception Handling yang baik
c.
OOP
d.
Single inheritance
e.
Bisa di gunakan di Linux, Windows, MacOS X, OS/2, BeOs, dan Unix.
f.
Merupakan bahasa pemrograman scripting yang berorientasi objek
g.
Memiliki garbage collector yang secara otomatis akan menghapus informasi
tak terpakai dari memori
Kelemahan :
a.
Multithreading. Implementasi thread di ruby masih berupa
green thread, bukan native thread. Hal ini membuat aplikasi GUI (desktop)
dengan background thread tidak mungkin diimplementasikan di ruby.
b.
Virtual Memory, ruby masih fully interpreted sehingga
program ruby cenderung lebih lambat.
c.
Spek. saat ini spesifikasi ruby (syntax, behaviour, dll)
adalah implementasi ruby yang asli dari matz.
d.
IDE. Saat ini kualitas IDE untuk ruby masih jauh daripada
.net dan java.
§ Hash , array
dan range pada ruby
a.
Hash
Struktur yang terdiri dari
sekumplan objek yang disebut key . key di sini mempunyai nilai yang berasosiasi
. hash diapit dengan kurung kurawal . bentuk umumnya : anda dapat menggunakan
literal hash {} atau konstruktor hash.new
b.
Array
Array di tulis di dalam kurung
siku . trus di gunakan koma sebagai indexnya . array di ruby di mulai dari
index ke – 0 . bentuk umumnya : nama_variabel = [elemen array]
c.
Range
Suatu barisan di mana terdapat
nilai awal dan nilai akhir . bentuk umumnya : kita menggunakan oprator range
“..” dan “...”.
§ Percabangan dan
perulangan pada ruby
1.
Percabangan
a.
Perintah If
Statemen if digunakan untuk
melakukan penyeleksian dimana jika kondisi bernilaibenar maka progam akan
mengeksekusi statemen dibawahnya. Dalam ruby, setelah penulisanstatement di
akhiri dengan end.
Bentuk umum perintah if : if
kondisi
statemen
end
b.
Perintah If – Else
Statemen if – else digunakan untuk
melakukan penyeleksian kondisi dimana jika kondisi bernilai benar
maka program akan mengeksekusi statemen 1. Namun, jika nilai kondisi bernilai salah
maka statemen 2 yang akan dieksekusi.
Bentuk umum perintah if – else : if
kondisi
statemen 1
else
statemen
end
c.
Perintah If – Else – Elsif
Statemen if – else - elsif
digunakan untuk melakukan penyeleksian kondisi dimana kondisi yang diberikan
lebih dari 1 kondisi atau memiliki beberapa kondisi. Jika kondisi pertama bernilai benar
maka lakukan seleksi kondisi ke-dua dan seterusnya.
Bentuk umum perntah if – else –
elsif : if
kondisi1
statemen
elsif kondisi2
statemen
else
statemen
end
2.
Perulangan
a. Perintah Times
Perintah times digunakan untuk
perulangan yang sangat sederhana. Hanya dengan bentuk umum serperti di
bawah ini kita bisa langsung mendapatkan
output berulang.
Pada perulangan times, secara
otomatis kita melakukan pertambahan ke atas apabila ingin melakukan
perulangan ke bawah dapat menggunakan sebuah variable counter.
Bentuk umumnya adalah : Jumlah_Perulangan.times
do
Statemen
end
b.
Perintah While
Perintah while pada Ruby merupakan
perintah yang paling umum digunakan untukproses perulangan. Konsep sederhana
dari perintah while adalah statement yang terdapat didalam while akan diulang pengeksekusiannya
selama nilai kondisinya benar. Dan ia akan keluar atau tidak
melakukan eksekusi blok statemen jika nilai kondisinya salah.
Bentuk umum statemen while: while kondisi
Bentuk umum statemen while: while kondisi
stateme
end
c.
Perintah For
Perintah for dalam Ruby sama
seperti bahasa pemrograman lainnya. Pada perulangan for ini lebih spesifik
dari pada perintah while. Kita dapat menentukan range (batasan) pada perulangan ini.
Bentuk umum statemen for: For variable in range
Bentuk umum statemen for: For variable in range
statemen
end
0 komentar:
Posting Komentar